ISRAEL ADALAH NEGARA PEMBOHONG TERBESAR SEPANJANG SEJARAH

ISRAEL ADALAH NEGARA PEMBOHONG TERBESAR SEPANJANG SEJARAH*
(by JAKoto, Ramadhan 2018)

Keculasan dan Dusta dusta Israel makin gencar diungkap berbagai media netral. Terakhir, seorang penulis juga jurnalis asal Belgia, Michel Collon, secara sistematis mengungkap kebohongan itu lewat sebuah buku berjudul *'Israel, Let's Talk about It'*. Dalam buku itu dia mengungkapkan bahwa selama bertahun-tahun Israel lewat media Barat selalu membuat dusta untuk mendukung keberadaan pendudukannya yang tak sah atas tanah Palestina berdaulat.

Dalam bukunya, dia mencatat ada 10 kebohongan besar yang sengaja disebar Israel untuk mendukung aksi yang telah menelan jiwa tak berdosa jutaan orang Palestina. Berikut ini adalah 10 kebohongan besar Israel yang selalu disiarkan oleh media-media Barat pada umumnya.

BOHONG 1.
Israel menyebutkan bahwa pembentukan negara Yahudi itu merupakan reaksi atas pembunuhan massal pada Perang Dunia II. Menurut Collon, konsep negara Israel sudah dimunculkan pada Kongres Zionis I di Basel tahun 1897, jauh sebelum Perang Dunia I dan II meletus Israel sudah berencana buruk. Dalam teori konspirasi, holocaust dan perang dunia bisa jadi dibuat sebagai alibi misi yang sudah direncanakan itu, ini juga mengingat kejadian terakhir skenario 9/11 sebagai alibi kelompok yahudi AS bisa obrak abrik dunia arab yang mulai damai dan stabil di akhir 90an.

BOHONG 2.
Warga Yahudi memerlukan kembali ke tanah leluhurnya, karena di tahun 70 M mereka terusir. Seorang sejarawan Yahudi, Shlomo Sand juga yang lain yakin bahwa tidak ada bukti kuat eksodus atau pengusiran itu, sehingga istilah 'kembali' tidaklah benar. Sebagian besar yahudi adalah karakter bangsa nomad dan suka menyebar sejak zaman mesir dan romawi kuno.

BOHONG 3
Pernyataan bahwa saat diduduki, Palestina adalah wilayah tak berpenghuni. Padahal, rekaman sejarah menunjukkan bahwa jauh sebelum abad ke-19 negri Palestin sudah diakui eksistensinya oleh asia dan eropa, hasil pertanian Palestina telah diekspor ke berbagai negara, termasuk Perancis sampai Jepang sejak dulu kala.

BOHONG 4.
Warga Palestina pergi dengan sukarela dan damai untuk meninggalkan kampung halamannya bagi Israel. Kabar bohong ini terus dihembuskan Israel. Illan Pappe dan Benny Morris, pengamat sejarah, memberikan kesaksian kuat bahwa warga Palestina sejak awal sudah terusir dengan tipuan, pemaksaan dan kekerasan berdarah sejak pendudukan tak legal Israel atas negara berdaulat Palestina itu.

BOHONG 5.
Di mata dunia, Israel terus mendengungkan dirinya sebagai satu-satunya negara demokratis dan cinta damai di kawasan Timur Tengah. Faktanya, Israel dikelola oleh rezim kejam zionist yang tidak punya hukum yang tak mau mendefinisikan batas wilayahnya. Para pemimpin zionist Israel terus meniupkan semangat ekspansionisme dengan mencaplok wilayah-wilayah di sekitar area yang kini diduduki. Hukum yang mereka gunakan juga sangat rasis, hanya memihak Ras Yahudi. Perdamaian dengan segala panggung dan teaternya bagi Israel juga hanyalah kedok untuk lolos dari kecaman internasional, dan sudah ratusan kali kesepakatan damai dikhianati oleh Israel. Ini bukti kuat mereka adalah tipikal pembohong sejati tanpa tanding.

BOHONG 6.
Israel selalu menyebut bahwa dukungan Amerika Serikat (AS) datang untuk menegakkan demokrasi dan Ham. Padahal ini omong kosong, karena dana yang dikirim AS senilai 3 miliar dolar AS per tahun adalah untuk menekan penduduk tak berdosa dan menyerang negara tetangga, serta melancarkan aliran minyak dari Timur Tengah dengan jalan apa pun, legal atau pun tidak. Israel dengan segala dustanya sangat sering melanggar hukum dagang internasional.

BOHONG 7.
Perundingan yang digagas AS untuk mendamaikan Israel dan Palestina adalah pura-pura belaka. Mantan Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Javier Solana, seorang keturunan yahudi, jelas-jelas pernah menyatakan bahwa Israel adalah anggota ke-21 Uni Eropa. Sebaliknya, tentu dia tidak pernah mau mengakui Palestina. Eropa juga sering dibuat grup lobby yahudi untuk merestui penyerangan brutal Israel ke Gaza. Tapi dengan culas juga di barat dan bagi mata dungu kaum sekuler dunia, Israel sering digambarkan sebagai korban peperangan oleh palestina, jika ada pasukan terluka diblow up sangat intens, sedangkan foto bayi bayi palestina yang tubuhnya hancur disensor keras dan dicap hoax. Inilah dusta penuh noda darah oleh Israel.

BOHONG 8.
Istilah anti-semit juga menjadi alat baru kebohongan bagi Israel. Semua pengritik Israel dianggap anti-semit, meski sesunggunya mereka objektif mengkritik rezim yang diskriminatif dan terbukti kuat sangat kejam. Dusta dengan playing victim adalah karakter yahudi sejak zaman dulu, berbagai kebencian ke ras yahudi sejak Mesir kuno adalah karena tabiat jelek culas dan suka bohong ini juga. Mereka lebih senang praktek adu domba dan purapura sakit dibanding ikut berperang karena penakut. Dalam sejarah orang Romawi yang gagahberani juga sangat benci hal ini, ada istilah diantara legiun Romawi "tidak ada laki laki satu pun di antara semua orang yahudi.."

BOHONG 9.
Isu terorisme juga didorong untuk terus memojokkan Palestina dan dunia Islam. Perjuangan Hamas untuk mengusir penjajahan dianggap sebagai aksi terorisme. Padahal pendudukan Israel-lah yang sebenarnya bentuk nyata aksi terorisme terlembaga yang didukung negara-negara raksasa, warga Palestina sering jadi bahan percobaan senjata baru mereka. Kelompok yahudi juga sukses membuat beberapa negara dari besar hingga miskin sekalipun mengeluarkan Milyaran dollar setiap tahun untuk kontra teroris yang sebenarnya tak ada artinya kecuali untuk invasi negara negara arab kaya minyak, menekan Islam yang sebenarnya jelas cinta damai dan tentunya untuk mendukung Industri Senjata yang dikuasai grup grup bisnis yahudi. Mereka telah sukses menipu dunia dengan hantu ciptaan berupa terorisme yang sangat mungkin adalah skenario Israel sendiri, beberapa kejadian teror di Eropa sangat jelas memiliki teknologi tinggi dan ini hanya keahlian mossad. Inilah Kebohongan dengan bayaran trilyunan dollar dan sekaligus musuh musuh yang terkapar,  praktik bohong dan adudomba terbesar abad ini.

BOHONG 10.
Israel dan para pendukungnya terus mengkampanyekan bahwa masalah Palestina tidak akan pernah bisa terselesaikan dengan menebar kebencian atas Israel. Padahal, satu-satunya solusi yang bisa menyelesaikan ada dengan membangkitkan publik untuk menekan AS dan negara-negara di Eropa yang redaksi dan opininya selalu terjebak dalam BERITA BOHONG sehingga setia mendukung penjajahan Israel, juga dengan mendorong media untuk memberitakan secara jujur kondisi yang terjadi di Palestina, tentang Propaganda Dusta dusta mereka soal Perdamaian, Kemanusiaaan dan Keadilan...

Beberapa pengamat netral mengatakan, dalam dunia informasi tanpa sekat saat ini, dengan makin lemahnya monopoli berita oleh media besar barat pro Israel, adalah makin terbuka tugas semua orang  agar ikut dalam gerakan global keadilan bagi Palestina..

*MASYARAKAT DUNIA HARUS CEPAT DIBANGUNKAN, DIBUKA MATANYA UNTUK BISA MENEKAN PEMERINTAH MASING MASING AGAR  MENGADILI SEGALA KEJAHATAN ZIONIST ISRAEL SECARA FAIR SESUAI HUKUM UNIVERSAL DAN AZAS KEMANUSIAAN TANPA LAGI ADA KEBOHONGAN2 ..*

*Karena Perdamaian dan Kemanusiaan tidak akan bisa ditegakkan diatas segala Dusta!*
)