Kebahagiaan Itu Mirip Oksigen

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Oksigen sumber kehidupan.
Ketersediaannya di bumi ini sangat berlimpah, bahkan selalu tersedia & gratis. Namun mengapa ada sebagian orang sulit menghirupnya bahkan harus membayar mahal.

Apabila seseorang mengalami kesulitan menghirup oksigen, pasti bukan karena oksigennya yang sudah langka, melainkan karena telah terjadinya gangguan di dalam sistem pernapasannya.

Demikian pula jika kita kesulitan untuk BAHAGIA, pasti bukan karena persediaan kebahagiaan sudah langka, tetapi karena telah terjadinya gangguan di dalam pribadi atau rohani kita.

Langkah Pertama untuk menikmati KEBAHAGIAAN adalah belajar MENCUKUPKAN DIRI dalam segala keadaan dan berhenti mem-banding2 diri sendiri dengan orang lain
Orang yang selalu bersyukur adalah orang yang bisa menikmati Keindahan Dunia dan arti KEBAHAGIAAN HIDUP.

Syukuri yang telah kita MILIKI, bukan malah membandingkan dengan apa yang tidak kita miliki, agar KEBAHAGIAAN selalu Mengisi Kehidupan kita.

Sesuatu tampak INDAH karena belum kita MILIKI,
bila sudah kita dapatkan, akan terasa biasa saja.

Kapankah KEBAHAGIAAN akan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, tetapi mengabaikan apa yang sudah kita MILIKI?

Jadilah pribadi yang SELALU BERSYUKUR dengan berkah yang sudah kita miliki.

Ciptakanlah rasa DAMAI dalam hati, agar kita bisa MEMBAHAGIAKAN diri kita sendiri.

Bukan KEJADIAN yg membuat kita BAHAGIA atau TIDAK,
tapi kitalah yang harus memilih di antara keduanya.

*Kemarin sudah berlalu,  esok belum tiba, kita hanya punya 1 hari, yaitu HARI INI*

Separuh dari dunia salah menebak arah dalam berburu KEBAHAGIAAN.
Mereka pikir kebahagiaan itu isinya adalah MEMILIKI, MENGAMBIL & DILAYANI.

SESUNGGUHNYA KEBAHAGIAAN ADALAH SAAT BISA MEMBERI DAN MELAYANI !!!

Semoga kita senantiasa bersyukur, lebih bermanfaat dan lebih baik lagi.

*Robbana Taqobbal Minna*
Ya Allah terimalah dari kami (amalan kami)
Aamiin Yaa Robb

😊❤👍